Manfaat Siwak dalam Perspektif Spiritual & Kesehatan
B ismillahirrahman nirrahiim, assalamu'alaikum warrahmatullah wb, Halo jumpa kembali dengan Urie pada blog Uriepedia ini, pada segemen opini ini urie ingin berbicara tentang siwak atau miswak. apakah kamu tahu apa itu siwak? - Uriepedia
Miswak merupakan bagian dari akar, ranting atau bahkan batang dari tumbuhan yang bernama salvadora percisa atau dikenal dengan pohon arak yang banyak tumbuh di daerah Afrika dan Timur Tengah Asia. Sedangkan siwak adalah kata kerjanya yaitu bersiwak (menggosok gigi).
Bagi kebanyakan orang muslim siwak tidak terdengar asing terutama dikalangan orang tua, jelas mereka mengetahuinya tapi sayangnya bagi anak muda jaman sekarang banyak dari mereka yang tidak mengetahui tentang siwak (pengalaman bertanya ke banyak orang yang seumuran) ini membuat Urie lumayan sedih sebab siwak adalah sunnah nabi yang amat dianjurkan (Sunnah Muakkad).
Jika kamu bertanya ke Urie apa sunnah nabi yang paling nabi jaga? kamu mungkin akan menjawab shalat tahajjud, atau mungkin puasa, tapi menurut Urie sunnah yang paling nabi jaga adalah bersiwak. Kenapa bersiwak? kamu ingat tidak waktu nabi menjelang wafat apa permintaan beliau? Yap. beliau Sholallahu alaihi wa sallam meminta siwak kepada ibunda Aisyah ra, ini menunjukkan bahwa siwak itu sangat amat penting sampai-sampai beliau Sholallahu alaihi wa sallam memintanya dikala sakaratul mautnya, bayangkan !.
Bersiwak juga merupakan sunnah yang sangat beliau anjurkan kepada umatnya disampaikan dalam Hadits berikut, Nabi Sholallahu alaihi wa sallam bersabda "
Silahkan koreksi jika terdapat kesalahan dalam mencantumkan sebuah hadits, ayat atau informasi lainnya, insyaallah akan Urie benarkan dikemudian hari.
Seandainya aku tidak khawatir akan membebani umatku, niscaya aku akan perintahkan mereka untuk bersiwak setiap hendak melakukan sholat
(Hadits Shahih Riwayat Ahmad)
Dilihat dari perintah beliau Sholallahu alaihi wa sallam dan ketika beliau Sholallahu alaihi wa sallam hendak meninggal namun masih sempat untuk meminta bersiwak itu artinya ada rahasia besar dalam sunnah bersiwak, apa rahasia besar itu? tentunya hanya Allah dan Rasulnya yang lebih tahu namun, beberapa manfaat telah beliau sampaikan yang akan Urie tulisa berikut ini :
Manfaat siwak dalam spiritual dan kesehatan
1. Sunnah Nabi Sholallahu alaihi wa sallam
Point sunnah nabi adalah bagian paling penting menurut Urie, sebagai seorang muslim akhir jaman yang meiliki banyak dosa dan sedikit amal, siwak merupakan satu-satunya harapan urie untuk bertemu dengan nabi Sholallahu alaihi wa sallam. bagaimana tidak! Shalat, jangankan yang sunnah, yang wajib saja masih berantakan, bershalawat kepada Nbai Sholallahu alaihi wa sallam hanya dilakukan dalam sholat jangankan seribu setiap hari dapat seratus saja sudah syukur, baca Al-Quran sehari satu lembar saja sudah alhamdulillah, puasa apalagi! jangankan puasa daud puasa hari senin saja tidak pakai kamis sudah alhamdulillah.
Jadi, dengan sedikitnya amalan yang Urie miliki yang telah disebutkan diatas tidak ada satupun amalan yang bisa menghantarkan Urie untuk bertemu nabi Sholallahu alaihi wa sallam kelak. Tapi jika dengan siwak insyallah bisa!
Kelak inysaallah ketika di akhirat nanti dan bertemu dengan nabi Sholallahu alaihi wa sallam di telaga kautsar lalu ketika beliau bertanya
Ya, ya rasulullah
Apa sunnahku yang kamu amalkan?
saya bersiwak sebagaimana yang engkau anjurkan ya rasulullah
Jadi intinya adalah ada sunnah yang dapat menghantarkan kita kepada Nabi Shallallahu ’alaihi wa sallamsallam dan siwak menurut Urie adalah amalan sunnah yang terbaik
Selain karena anjuran rasulullah juga sangat mudah untuk dilakukan, terlihat kecil dan sepela namun nyatanya memiliki rahasia besar didalamnya. Bukankah allah lebih meyukai amalan yang kecil atau sedikit tapi dilakukan secara konsisten? sebagaimana Hadits berikut
Dari Ibunda Aisyah Radhiyallahuanha, beliau mengatakan bahwa Nabi Shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,
Amalan yang paling dicintai oleh Allah Subhanahu wa ta’ala adalah amalan yang konsisten dilakukan walaupun itu sedikit.
kesimpulannya ini adalah point paling penting dan utama bagi Urie dalam seribu manfaat siwak yaitu dikenali sebagai ummatNya kelak di akhirat, insyallah.
2. Memudahkan mengucapkan kalimat Syahadat ketika sekarat
Semua sunnah Nabi Shallallahu ’alaihi wa sallam adalah agung, termasuk siwak, oleh sebab itu sebagai muslim kita harus sekuat tenaga untuk mengamalkan sunnah-sunnah nabi yang hampir dilupakan. Menghidupkan sunnah nabi artinya kita telah mencintai Nabi Shallallahu ’alaihi wa sallam, dan mengangungkan sunnah bersiwak juga termasuk sebagai bukti cinta kepada Nabi Muhammad Shallallahu ’alaihi wa sallam.
Bersiwak juga memiliki banyak sekali manfaat dan faedah lainnya, beberapa ulama ada yang menyebutkan bahwa bersiwak memiliki hingga tujuh puluh manfaat diantaranya yaitu, dapat menambah kefasihan dalam berbicara, menambah kecerdasan, menguatkan hafalan, dapat mempertajam penglihatan, melipat gandakan pahala terutama ketika shalat, memperlambat tumbuhnya uban pada rambut, membersihkan bau mulut, menghilangkan kotoran dan plak pada gigi, membuat gusi menjadi lebih kuat, memutihkan gigi, memudahkan lepasnya ruh ketika wafat, dan manfaat yang paling utama adalah memudahkan seseorang untuk mengucapkan kalimat syahadat ketika sakaratul maut.
3. Pahala berlipat ganda ketika shalat
Sholat dua rakaat dengan bersiwak lebih baik daripada tujuh puluh rakaat tanpa siwak
(HR. Daru Quthni)
Banyangkan betapa besarnya pahala ketika sebelum sholat kita bersiwak terlebih dahulu dan betapa ruginya apabila kita sholat tanpa diawali dengan bersiwak, berapa banyak pahala yang bisa didapatkan hanya dengan bersiwak..
Hadits ini juga diriwayatkan oleh Imam Al-Baihaqi dan Al-Bazzaar dalam Sunan Al-Kubra (1/38). Dalam riwayat lain, Nabi Sholallau 'alahii wa sallam juga bersabda:
Seandainya aku tidak khawatir memberatkan ummatku, niscaya aku perintahkan mereka bersiwak setiap kali hendak sholat.
(HR Muslim)
Nabi Sholallau 'alahii wa sallam juga menganjurkan untuk menggunakan siwak dari kayu Arak (Salvador persica) karena memiliki aroma wangi dan serabutnya dapat dengan mudah membersihkan kotoran sisa makanan di sela-sela gigi. Meskipun selain dari pohon Arak bisa juga digunakan, seperti dari pelepah daun kurma dan pohon Zaitun.
Siwak itu kesucian bagi mulut dan keridhaan Allah.
(HR an-Nasa'i, Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban)
4. Mengatasi Kerusakan Gigi dan Karies
Salah satu manfaat siwak adalah dapat mengatasi kerusakan gigi dan karies. Kerusakan gigi terjadi ketika lapisan enamel (lapisan luar gigi yang berwarna putih dan mengkilap) rusak. Di dalam mulut kita terdapat ratusan jenis bakteri, ada yang bermanfaat dan ada yang merugikan.
Bakteri yang merugikan ini mengubah pati dan gula dari makanan menjadi asam yang merusak enamel, sehingga menyebabkan proses pembusukan yang berujung pada karies. Kebanyakan pasta gigi yang dijual di pasaran mengandung fluoride sebagai zat untuk mencegah pembusukan ini, namun ada cara lain yang lebih alami, yaitu air liur.
Air liur membantu mengatasi kerusakan gigi dengan menghambat penumpukan asam dan memberikan kesempatan bagi gigi untuk memperbaiki diri. Siwak telah terbukti dapat meningkatkan produksi air liur di mulut tanpa mengandung bahan kimia tambahan, sehingga dapat secara alami mengatasi kerusakan gigi.
5. Mencegah Tartar dan Plak pada Gigi
Salah satu manfaat siwak adalah mencegah tartar dan plak pada gigi. Plak adalah lapisan tipis dan tak berwarna yang terdiri dari bakteri yang menempel pada gigi dan gusi. Jika plak tidak dibersihkan secara teratur, maka akan mengeras menjadi tartar atau karang gigi.
Cara paling efektif untuk mencegah pembentukan tartar dan plak adalah dengan menyikat gigi secara teratur dan dengan teknik yang benar. Siwak dapat digunakan sebagai sikat gigi alami yang memiliki sifat antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri pada gigi dan gusi.
6. Menjaga dan Menguatkan Gusi
Salah satu manfaat siwak adalah menjaga dan menguatkan gusi. Gusi adalah jaringan lembut yang melindungi gigi dan membantu menjaga kesehatannya. Oleh karena itu, apa pun yang berdampak pada gigi juga akan berpengaruh pada gusi.
Penumpukan plak dapat merusak gusi, sama seperti merusak gigi. Plak yang mengeras menjadi tartar atau karang gigi dapat menyebabkan tiga jenis gangguan pada gusi dan gigi, yaitu gingivitis, periodontitis, dan periodontitis lanjut.
Kebanyakan dari kita mungkin pernah merasakan nyeri yang menusuk saat mengonsumsi makanan atau minuman yang terlalu dingin atau panas. Namun, jika hal ini terjadi secara terus-menerus dan disertai dengan pembengkakan dan radang pada gusi, maka kondisi ini disebut gingivitis dan membutuhkan perawatan secepatnya.
Gingivitis yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan penumpukan tartar atau karang gigi yang merusak struktur tulang di bawah gusi, sehingga menyebabkan gusi berkurang, gigi bergeser, dan gigi goyah dengan rasa sakit yang hebat. Kondisi ini disebut periodontitis.
7. Menghambat Bakteri dan Kuman yang Merusak Gigi
Salah satu manfaat siwak adalah menghambat bakteri dan kuman yang merusak gigi. Di dalam mulut manusia terdapat sekitar 700 jenis bakteri yang beragam. Sebagian besar bakteri yang ada di mulut berperan dalam pencernaan makanan, dan bahkan membantu menjaga kesehatan gigi dan gusi.
Namun ada juga bakteri yang berbahaya yang dapat merusak gigi dan gusi. Bakteri ini dapat menyebabkan karies, tartar, penyakit gusi, dan periodontitis, yaitu kondisi yang menyakitkan yang mempengaruhi gusi dan tulang rahang. Semua itu berkaitan dengan bakteri yang hidup di dalam mulut.
Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa siwak mengandung berbagai zat antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri di mulut. Selain itu, orang yang menggunakan siwak secara teratur memiliki masalah kebersihan mulut yang lebih sedikit dibandingkan dengan mereka yang menggunakan pasta gigi dan bedak gigi biasa.
Penelitian Ilmiah
Menurut beberapa penelitian yang dilakukan oleh WHO dan organisasi kesehatan independen lainnya, penggunaan siwak secara teratur dapat mengurangi kebutuhan perawatan gigi dibandingkan dengan penggunaan pasta gigi. Penelitian juga menunjukkan bahwa siwak memiliki efek terapeutik pada penyakit gusi, dan dapat mencegah pertumbuhan bakteri penyebab penyakit gusi seperti Porphyromonas gingivalis, Aggregatibacter actinomycetemcomitans di dalam mulut.
Siwak mengandung 19 zat aktif yang dapat meningkatkan kesehatan gigi dan mulut. Beberapa zat aktif tersebut adalah alkaloid yang bersifat antibakteri, silika yang dapat membersihkan noda, kalsium, klorida, fluorida yang dapat membantu remineralisasi gigi, sulfur, vitamin C, resin, tanin, saponin, flavonoid, sterol dan minyak atsiri.
Siwak merupakan produk alami yang tidak mengandung bahan kimia, sehingga aman digunakan oleh orang dewasa dan anak-anak. Hal ini berbeda dengan sikat gigi dan pasta gigi yang dijual di pasaran yang perlu digunakan dengan hati-hati, terutama oleh anak-anak.
Cara Memakai Siwak Sesuai Sunnah
Cara menggunakan siwak atau bersiwak sangatlah mudah, Kamu hanya perlu memakainya sama seperti menyikat gigi biasa.
Berikut langkah-langkah memakai siwak untuk membersihkan gigi:
- Buka dari bungkusnya
- Cuci dengan air bersih dan diamkan sekitar 10 menit
- Kupas ujung siwak sekitar 1 cm atau bebas.
- Kunyah ujung siwak yang telah terkupas atau di geprek sampai serat-serat batangnya terbuka dan membentuk bulu-bulu halus.
- Bila sudah lunak dan membentuk bulu-bulu seperti pada sikat gigi
- Pakai siwak tersebut sama seperti menggunakan sikat gigi
Bila bulu siwak sudah mulai terlalu halus, Kamu bisa memotong dan membuang bulu serat halusnya dengan cara digunting. Lalu Kupas kembali ujung kulit siwak, lalu kunyah untuk membentuk bulu sikat baru.
Rasanya akan sangat rugi jika menggunakan siwak hanya sekedar untuk mendapatkan nilai sehatnya, oleh karena itu penting untuk mendapatkan pahala sunnah dengan cara menggunakan siwak secara benar sesuai sunnah Nabi Sholallahu a'laihi wa sallam yaitu perlu diperhatikan beberapa hal berikut ini
- Sunnah agar siwak tidak lebih panjang dari jengkalan tangan
- Sunnah agar siwak tidak terlalu pendek dari barisan empat jari tangan Kamu
- Pegang siwak dengan cara menyelipkannya pada tiga jari (Lihat Video)
- Membentuk simbol infinity atau angka delapan tertidur ketika menggunakan siwak
Kesimpulan Manfaat Siwak atau Miswak
Sebetulnya masih banyak manfaat bersiwak baik bagi spiritual (keimanan) dan kesehatan seperti dapat menyehatkan mata, menyehatkan lambung dan usus, menyegarkan mulut, memberishkan bau mulut, memperlancarkan hafalan dan kecerdasan dan masih banyak lagi.
Berikut beberapa manfaat dari siwak yang telah dituluskan diatas :
- Sunnah nabi Sholallahu alaihi wa sallam
- Memudahkan mengucapkan kalimat Syahadat ketika sekarat
- Pahala berlipat ganda ketika shalat
- Mengatasi Kerusakan Gigi dan Karies
- Mencegah Tartar dan Plak pada Gigi
- Menjaga dan Menguatkan Gusi
- Menghambat Bakteri dan Kuman yang Merusak Gigi
Terimakasih telah membaca tulisan Urie tentang Manfaat siwak yang menakjubkan ini sampai habis, sampai ketemu di tulisan selanjutknya. hope you well. assalamu'alaikum
See you again. 😁
Referensi :
Siwak: A natural toothbrush for dental care and oral
hygiene
Oral microbiome: A new view of the mouth
The effect of siwak
on oral bacteria
WHO: The use of siwak for oral hygiene
The effect
of siwak on gingival diseases: a systematic review
The dangers of
toothpaste for children
Plaque and tartar: Causes, prevention, and
removal
Join the conversation