Perempuan homeless meminta dikirimkan Al-Quran
Kisah mualaf - Ada kisah menarik yang diceritakan langsung oleh pendakwah di Amerika Serikat yaitu Dr Sabeel, beliau mengatakan bahwa ada seorang perempuan yang tiba-tiba menelponnya dan ingin meminta Alquran.
Ketika Dr Sabeel menanyakan kemana ia akan mengirimkannya wanita itu terdiam dan dia malah menangis terisak-isak lalu dia berkata bahwa dia tidak mempunyai rumah karena dia adalah Ge-landangan (homless) Subhanallah..
Apa yang kemudian terjadi? ikuti kisahnya..
Di bulan Ramadhan saat itu, Dr Sabeel baru saja berbuka puasa dan selesai melaksanakan salat maghrib bersama keluarganya. Ketika beliau ingin meluangkan waktu bersama keluarganya, tiba-tiba handphonenya berbunyi dan seorang perempuan yang tak dikenal menghubunginya dan menyapa "halo Dr Sabeel Nama saya Lena. Saya telah menonton beberapa video anda di YouTube dan saya mempunyai pertanyaan kepada anda"
Dr Sabeel kemudian berkata "Alhamdulillah saya berbesar hati, Bagaimana saya bisa membantu Anda?" dan terjadilah percakapan antara dokter Sabeel dan Lena kisaran waktu 30 menit Lena bertanya dan dokter sambil menjawab semua pertanyaan Lena dengan baik.
Kemudian secara mengejutkan Lena mengajukan pertanyaan yang membuat dokter sambil tersenyum lebar, Lena bertanya "Dr saya ingin membaca Al-Qur’an, Apakah anda mau mengirimkannya untuk saya"
"Dia bertanya pada saya sebuah pertanyaan yang memberi saya senyum lebar di wajah saya, dia bertanya saya ingin membaca Al-Qur’an, bisakah anda mengirimkannya untuk saya?" Dr Sabeel
Kemudian saya bertanya kepada Saudari Lena "saudari lena, untuk menirimkan Al-Qur’an itu saya butuh alamat rumah anda, dimana alamat anda?"
Terdiam...
Saya bisa mendengarnya menangis terisak-isak. keheningan yang canggung, saya berpikir apa yang sedang terjadi ?
Beberapa saat kemudian dia berhenti menangis dan mengatakan "Saya Ge-landangan"
Ketika Lena berkata bahwa dia adalah seorang gelandangan Dr Sabeel sempat juga terdiam dia terpikir bahwa dia baru saja berbuka puasa di dalam rumah yang nyaman beserta keluarga, Sementara Lena? ya Allah ya Rabb.
Namun Lena kemudian berkata bahwa Dr Sabeel bisa mengirimkan salinan Al-Quran itu kerumah sahabatnya karena dia biasa tidur di garasi rumah sahabatnya itu.
Ketika Dr Sabeel sedang menuliskan alamatnya, beliau tersenyum sangat-sangat lebar dan bertakbir Allahu Akbar Apa yang membuat dokter Sabeel begitu bahagia?
Lena berkata "Tahukah Anda Dr Sabeel, setelah anda menjawab semua pertanyaan-pertanyaan saya, Saya telah berpikir bahwa anda bilang ini adalah bulan yang penuh berkah yaitu bulan Ramadhan jadi Saya memutuskan Bagaimana saya bisa untuk menjadi seorang muslim?"
Dr Sabeel sambil bertakbir Allahu akbar mengatakan "Saudari Lena itu adalah keputusan terbaik dalam hidup anda" jawab Dr Sabeel
Dan beliau segera membimbing Lena mengucap syahadat lewat telepon, Asyhadu alla ilaha illallah wa Asyhadu anna muhammadar rasulullah
Dr. Sabeel berkata Kejadian ini merupakan rahmat Allah Subhanahu wa ta'ala. "Kita harus terus bersyukur bahwa Allah telah memberikan kita nikmat, sementara banyak diluar sana yang membutuhkan bantuan.
Kemudian, meskipun saudari Lena adalah Ge-landangan namun saya percaya bahwa dia lebih kaya daripada Bill Gates, Mengapa? karena saudari Lena memiliki sesuatu yang mereka tidak memilikinya yaitu karunia iman, dan karunia Iman ini tak ternilai harganya daripada apapun.
Masih banyak Lena-lena yang lain diluar sana di seluruh dunia mereka sedang mencari kebenaran, Mereka ingin melihat kebenaran dan mereka menanti kebenaran. Allah Subhanahu Wa Ta'ala telah memilih saya dan anda untuk menyampaikan kebenaran ini, kebenaran Islam petunjuk dari Al-Qur’an."
Semoga Allah Subhanahu wa ta'ala menjaga saudari Lena, melindungi beliau, dan membimbingnya menjadi muslimah yang baik dan istiqomah, aamiinn Ya Robbal a'lamin
Kita harus terus bersyukur bahwa Allah telah memberikan kita nikmat, sementara banyak diluar sana yang membutuhkan bantuan.
Join the conversation